Bupati Terima Satya Lencana Wira Karya

Posted by



NGABANG. Bupati Landak DR Adrianus Asia Sidot menerima penghargaan Setya Lancana Wira Karya dari Presiden RI yang diserahkan oleh Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH disela-sela upacara HUT Pemkab Landak ke-11, Selasa (12/11) pagi. Upacara yang dilangsungkan di halaman kantor bupati Landak itu berjalan khitmad dihadiri seluruh peserta dan undangan.
“Nah dengan diberikannya penghargaan dari Presiden agar lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Diharapkan tidak ada keluhan lagi masalah sekolah, pelayanan kesehatan, saya tak mau dengar lagi di sana tak ada Puskesmas, mantri dan bidan. Jadi tak ada kecamatan yang tak bisa dilalui kendaraan , tak ada penganguran dan lainnya,” tegas Cornelis dalam amanah upacara HUT Pemkab Landak, kemarin.
Cornelis menegaskan, dalam rangka mengevaluasi apa yang telah dicapai selama 11 tahun Pemkab Landak ini, sesuai dengan peraturan pemerintah RI No.6 tahun 2008 dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana tingkat pencapaian kinerja penyelenggara pemerintahan daerah.
“Secara ideal, tujuan dibentuknua sebuah daerah otonomi dan penyerahan sebagain urusan pemerintahan kepada daerah otonom, sebagai implementasi asas desentrasi agar daerah dapat menentukan dan melaksanakan kebijakan atas prakarsa sendiri, sehingga mendekatkan pelayanan kepada masyarakat guna meningkatkan kesejahteraan berdasarkan aspirasi masyarakat,” tegas Cornelis.
Sementara itu, Bupati Adrianus mengaku, penghargaan yang diterima adalah tanggungjawab atau amanah sekaligus perintah dari Presiden untuk lebih meningkatkan lagi kinerja pemerintah di Landak ini. “Mudah-mudahan ini bis menyemangati seluruh komponen pemerintah kabupaten Landak dan saya berterima kasih kepada rakyat atas dukungannya,” ungkap Adrianus.
Jika dilihat kenyataan dilapangan soal pembangunan memang masih belum optimal. Seperti di kota Ngabang sendiri, tata ruang dan insfrastruktur masih banyak yang harus dibenahi dan memang harus dengan kerja keras.
“Kota Ngabang ini belum memenuhi standar, terminal tak memenuhi syarat, jadi memang banyak yang harus menjadi perhatian kita semua,” ujar Adrianus.
Soal pendidikan, angka buta aksara harus diperangi, dari 31 ribu buta angsara jika bisa dituntaskan 1 persen saja setahun itu sudah sangat bagus. “Ya pastinya sesuai kemampuan keaungan kita, karena semua ketersedian anggaran, disaamping mentalitas petugas,” katanya. (rie)


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Kabar Landak Updated at: 4:11 PM

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts