Stadion Patih Gumantar Landak Diresmikan

*Adrianus: Akan Jadi Pusat Olahraga

NGABANG. Pembangunan tahap pertama Stadion Gelanggang Olahraga (Gelora) Patih Gumantar Ngabang diresmikan Bupati Landak Dr. Adrianus Asia Sidot yang ditandai dengan penandatangan batu prasasti. Sedangkan pemotongan pita oleh Ny. Maria Bernadetha Adrianus, Selasa (4/5). Bangunan megah tersebut sudah menelan dana APBD Landak 2009 sebesar Rp.18,7 miliar terdiri tribun dan lapangan, sedangkan bangunan mimbar tilawah MTQ Kalbar senilai Rp.2 miliar lebih. “Bangunan ini harus menjadi semangat dan motivasi bagi kita semua, karena untuk memulai biasanya harus melewati rintangan atas pembangunan,” ungkap Adrianus.
Menurutnya, stadion merupakan satu dari sekian fasilitas yang akan banyak dibangun di lokasi tersebut, maka sesuai perencanaan lokasi areal stadion akan menjadi pusat pertumbuhan baru yang dipacu dengan kegiatan bersifat keolahragaan.
“Sebagai pusat, diperlukan penataan yang baik dan diperlukan eksistensi semua pihak termasuk pemerintah daerah untuk tetap konsisten membangun tempat ini sesuai perencanana tata ruang yang kita susun,” urai Adrianus.
Adrianus menghimbau kepada lapisan masyarakat Landak dan semau stakeholder dengan adanya membangun komplek stadion sesuai master plan yang sudah dibuat, maka bangunan harus disesuaikan juga seperti jarak bangunan dengan jalan.
“Karena hal ini sering kali tidak ditaati ada kecendrungan orang membangun rumah atau gedung dekat dengan jalan, bahkan kadang tangganya langsung ke jalan. Nah dari aspek estetika dan keamanan tidak memenuhi syarat, maka saya himbau agar ini diperhatikan,” tegas Adrianus.
Adrianus mengungkapkan, bahwa dalam pembangunan komplek di stadin tersebut dilakukan secara bertahap. Rencana akan dibangun gedung olahraga lainnya dengan cita-cita menjadi pusat olahraga, kemudian Supermarket Olahraga yang akan dibangun juga. Bentuk karya monumental dipadukan karta arsistetik dengan kepentingan ekonomi dan sosial.
“Jadi, dengan proyeksi pembangunan komplek ini akan menelan dana Rp.89 miliar lebih. Nah, tidak gampang mencari dana.Tapi kita percaya kalau kita lakukan dengan keseriusan, kekuatan, ketulusan dan keiklasan, maka tempat ini akan terwujud,” ungkapnya.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Landak Erani MT mengatakan, stadion dibangun bersumber dana APBD Landak 2009 dengan nilai pagu dana Rp.18,7 miliar untuk tribun dan lapangan bola dan Rp.2 miliar lebih untuk bangunan mimbar tilawah yang akan digunakan MTQ XXIII Kalbar pada 9-16 Mei mendatang.
“Momen peresmian ini menjadi salah satu perjalanan panjang kita dalam satu semangat untuk membangun bumi Landak yang kita cintai ini,” kata Erani.
Menurut dia, sebagai pengemban tugas pada instansi teknis yang dipercayakan untuk melaksanakan pembangunan yang berkelanjutan di lingkungan Pemkab Landak ini, masih dipercaya kembali untuk melaksanakan pembangunan prasarana dan sarana gedung kantor dan bangunan fisik lainnya. “Sehingga sedikit demi sedikit kerangka pelayanan prima kepada masyarakat dapat terpenuhi. Walau kami dasar akan melalui tahapan proses panjang demi kemajuan pembangunan di bumi Intan ini,” ungkapnya. (rie)

*Sumber: Harian Equator 5/5/2010