Penerimaan Pegawai, Bupati Sering Dijelekan

Posted by


*243 CPNS 2009 Terima SK

NGABANG. Sebanyak 243 CPNS tahun anggaran 2009 menerima Surat Keputusan (SK) pengangatan dan langsung melakukan tugas. SK langsung diserahkan oleh Bupati Dr Adrianus Asia Sidot di aula kantor bupati Landak, Selasa (30/3).
Bupati Adrianus dalam pengarahnya mengaku memang ribuan orang yang melamar CPNS. Bahkan sebelumnya berkali-kali ada yang demo minta diangkat menjadi pegawai, seperti guru agama protestan dan katolik. Ketika diberi formasi ada yang tak terisi. “Tampaknya budaya demo harus dihilangkan, sedikit-sedikit demo, habis demo minta makan bupati,” ungkap Adrianus.
Menurutnya, ribuan orang yang melamar CPNS dan sekian orang yang diterima itu memang dimana-mana demikian. Ada proses, mulai test atau ujian penyaringan masuk hingga sudah diterima juga ada tahapan-tahapan diangkat menjadi CPNS kemudian baru menjadi PNS penuh. “Jadi tak gampang jadi PNS,” ujar mantan Kadis Pendidikan ini.
Adrianus juga menyinggung namanya sering dijelekan di warung-warung kopi terkait penerimaan CPNS di lingkungan Pemkab Landak. “Ada yang SMS, pak saya dipinta Rp. 40 juta agar lulus pegawai. Saya tanya siapa yang minta, tak ada yang berani bilang,” ujar Adrianus.
Ia menegaskan, kalau memang ada yang memberi uang agar lulus CPNS dan ketahuan, maka ia akan membatalkan SK nya. “Di warung kopi nama saya yang jelek. Bupati minta duit sekian, boro-boro saya minta duit. Malah saya tiap hari keluar duit, datang orang bawa proposal, ada yang merengek uang kuliah anaknya belum dibayar. Ada minta tolong anaknya kuliah mau di DO. Ada lagi tolonglah istri saya mau melahirkan, dan sebagainya,” ungkapnya.
Ia meminta jangan membuat issu yang tak benar, kalau tak lulus berarti tak bisa menjawab pertanyaan dan harus di sadari. Jadi kepada CPNS saat penerimaan SK berarti hari pertama masuk dalam jajaran birokrasi, dan ada aturannya. “Setelah masuk CPNS masih ada tahapan yang harus dilalui, jadi tak gampang, dan yang paling penting mulai detik ini bukan orang bebas dan harus disadari, sudah diikat dan terikat kode etik sebagai CPNS, aturan perundang-undangan yang berlaku di RI,” tegas Adrianus.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Landak Marcos Lahiran, S.Sos mengatakan, jumlah CPNS yang menerima SK pengangkatannya sebanyak 243 orang terdiri untuk tenaga kependidikan atau guru 130 orang, tenaga kesehatan 66 orang, tenaga teknis 33 orang. Kemudian honorer yang diangkat CPNS ada 11 orang dan Sekretaris Desa diangkat PNS 3 orang. (rie)

*Sumber: Harian Equator 31/03/2010


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Kabar Landak Updated at: 12:06 AM

0 comments:

Post a Comment

Popular Posts